Jelajahi keindahan alam dan kekayaan budaya Banten melalui 10 tempat wisata paling menarik, mulai dari pantai pasir putih hingga situs sejarah yang penuh pesona dan pengalaman tak terlupakan.

Banten, provinsi yang terletak di ujung barat Pulau Jawa, menawarkan berbagai tempat wisata yang menarik untuk dijelajahi.

Dari pantai yang tenang, hutan lindung yang penuh keanekaragaman hayati, hingga situs sejarah yang kaya akan cerita, Banten memberikan pengalaman liburan yang lengkap.

Berikut adalah 10 tempat wisata di Banten yang wajib dikunjungi untuk liburan yang seru dan penuh keindahan.

1. Tanjung Lesung: Surga Tersembunyi di Ujung Barat Jawa

Tanjung Lesung, yang terletak di Desa Tanjungjaya, adalah pantai yang masih relatif sepi pengunjung.

Pasir putih yang bersih dan air laut yang jernih memberikan kesan damai dan tenang, sangat cocok untuk liburan yang jauh dari keramaian.

Wisata Pandeglang Terbaru memiliki gugusan batu karang yang memperindah panorama alam bahari. Ombak yang tenang di pantai ini memungkinkan pengunjung untuk bermain air atau sekadar menikmati suasana pantai dengan aman.

Keindahan alam Tanjung Lesung juga mirip dengan vibe Pantai Nusa Dua di Bali, menjadikannya destinasi pantai yang tak kalah menarik.

2. Pantai Anyer: Ikon Wisata Pantai di Banten

Pantai Anyer merupakan salah satu pantai terpopuler di Pulau Jawa bagian Barat. Pantai ini terkenal dengan pasir putih yang bersih, air yang jernih, dan ombak yang tenang.

Pantai Anyer menawarkan berbagai aktivitas seperti berenang, bermain pasir, surfing, dan snorkeling. Di sekitar pantai, terdapat banyak pilihan akomodasi mulai dari hotel berbintang hingga penginapan dengan harga terjangkau.

Ada pula area perkemahan bagi wisatawan yang ingin lebih dekat dengan alam. Pantai Anyer adalah tempat yang ideal untuk keluarga, pasangan, maupun para petualang yang ingin menikmati keindahan alam dan pantai tropis.

3. Taman Nasional Ujung Kulon: Melihat Badak Bercula Satu di Habitat Aslinya

Taman Nasional Ujung Kulon adalah salah satu situs warisan dunia yang dilindungi oleh UNESCO. Taman ini merupakan rumah bagi berbagai spesies flora dan fauna langka, termasuk badak bercula satu yang hampir punah.

Untuk menuju ke Taman Nasional Ujung Kulon, pengunjung bisa membeli tiket di kantor Balai Taman Nasional di Labuan atau di pos Tamanjaya. Penginapan juga tersedia di sekitar desa Tamanjaya, Pulau Handeuleum, dan Pulau Peucang.

Selain menikmati keindahan alam, wisatawan juga bisa mengikuti berbagai aktivitas alam seperti trekking, birdwatching, dan menjelajahi hutan tropis yang masih alami.

4. Pulau Dua: Cagar Alam yang Menjadi Rumah Bagi Burung Migran

Pulau Dua, juga dikenal sebagai Pulau Burung, merupakan cagar alam seluas 30 hektar yang terletak di kawasan pesisir Banten.

Pulau ini menjadi tempat tinggal bagi berbagai jenis burung migran, terutama pada bulan April hingga Agustus setiap tahunnya.

Dengan pemandangan laut yang indah, serta kekayaan fauna laut dan burung yang melimpah, Pulau Dua adalah destinasi yang menarik untuk wisatawan pecinta alam.

Untuk mencapai pulau ini, pengunjung dapat menggunakan perahu motor atau perahu tradisional. Jika ingin merasakan pengalaman alam yang lebih dekat, berjalan kaki melalui daerah pertambakan di Desa Sawah Luhur bisa menjadi pilihan.

5. Perkampungan Suku Baduy: Menyaksikan Kehidupan Suku Tradisional Banten

Perkampungan Suku Baduy adalah salah satu tujuan wisata budaya yang sangat menarik. Suku Baduy, yang sudah ada sejak ribuan tahun lalu, masih menjaga tradisi dan adat istiadat mereka dengan sangat ketat.

Mengunjungi perkampungan ini adalah kesempatan untuk belajar tentang kehidupan suku yang tinggal di pedalaman Banten ini.

Selain menikmati keindahan alam sekitarnya yang asri, wisatawan juga dapat melihat secara langsung bagaimana masyarakat Baduy menjalani kehidupan sehari-hari mereka tanpa pengaruh modernisasi.

Bagi para pecinta budaya dan etnik, kunjungan ke Perkampungan Suku Baduy akan menjadi pengalaman yang sangat berharga.

6. Danau Tasikardi: Pesona Sejarah dan Keindahan Alam

Danau Tasikardi terletak di kawasan Kesultanan Banten dan memiliki nilai sejarah yang tinggi. Danau buatan ini digunakan oleh Sultan Banten pada masa lalu sebagai tempat menerima tamu kebangsawanan.

Dengan luas sekitar 6,5 hektar, danau ini dikelilingi oleh pemandangan alam yang indah dan asri. Di tengah danau terdapat sebuah pulau kecil bernama Pulau Kaputren, yang digunakan sebagai tempat pribadi keluarga Sultan.

Wisatawan dapat menikmati berbagai aktivitas seperti memancing, mengelilingi danau dengan perahu kecil, atau berkemah di sekitar area danau.

Keindahan alam dan kedamaian di sekitar Danau Tasikardi menjadikannya tempat yang sempurna untuk beristirahat.

7. Cagar Alam Krakatau: Mengunjungi Pulau Vulkanik dengan Sejarah Legendaris

Cagar Alam Krakatau, yang terletak di pulau hasil erupsi Gunung Krakatau, adalah salah satu tempat wisata alam paling terkenal di Banten.

Kawasan ini merupakan rumah bagi berbagai flora dan fauna yang unik dan langka. Untuk mencapai cagar alam ini, pengunjung dapat menggunakan speedboat dari Pelabuhan Merak.

Selain menikmati keindahan alam dan keanekaragaman hayati, wisatawan juga dapat melakukan aktivitas seperti mendaki Gunung Krakatau atau snorkeling di sekitar pantai yang masih dipengaruhi oleh aktivitas vulkanik.

Jika beruntung, pengunjung dapat melihat gelembung gas metan yang keluar dari dasar laut, menambah keunikan pengalaman berwisata di sini.

8. Pantai Pulo Manuk: Tempat Persinggahan Burung dan Keindahan Alam

Pantai Pulo Manuk terletak di Desa Sawarna, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak. Pantai ini masih sangat alami dan menjadi tempat persinggahan bagi berbagai jenis burung migran dari seluruh dunia.

Pasir putih yang halus dan bibir pantai yang panjang membuat pantai ini cocok untuk berjalan-jalan santai atau berfoto.

Selain itu, Pantai Pulo Manuk juga memiliki pemandangan alam yang memukau dan suasana yang tenang, menjadikannya tempat yang ideal untuk menikmati keindahan alam atau sekadar bersantai.

Untuk menuju ke pantai ini, pengunjung dapat membayar tiket sekitar Rp 5.000 untuk motor dan Rp 20.000 untuk mobil.

9. Pantai Tanjung Layar: Keindahan Alam yang Instagramable

Pantai Tanjung Layar, yang terletak di Sawarna, Banten, dikenal dengan dua batu raksasa yang menyerupai layar kapal. Pemandangan unik ini menjadikannya tempat yang sangat populer untuk para fotografer.

Selain berfoto-foto, pengunjung juga dapat berjalan-jalan menikmati tebing-tebing karang yang menambah keindahan pantai. Biaya tiket untuk mengunjungi Pantai Tanjung Layar adalah sekitar Rp 2.000 untuk motor dan Rp 5.000 untuk mobil.

Pantai ini menawarkan keindahan alam yang tidak hanya memukau tapi juga cocok untuk wisatawan yang ingin bersantai sambil menikmati suasana laut yang tenang.

10. Alun-Alun Kota Cilegon: Ruang Terbuka Hijau yang Menyegarkan

Alun-Alun Kota Cilegon adalah Wisata Cilegon Hits yang sangat cocok untuk menghabiskan waktu bersama keluarga atau teman.

Taman kota yang menjadi ruang terbuka hijau ini menyediakan berbagai fasilitas, seperti jalur pejalan kaki, jalur pesepeda, dan area olahraga.

Para pengunjung bisa berolahraga atau bermain di lapangan yang tersedia, termasuk lapangan basket dan sepak bola. Selain itu, ada juga area panjat tebing bagi penggemar olahraga ekstrem.

Suasana malam hari di Alun-Alun Kota Cilegon semakin hidup dengan pertunjukan air mancur yang indah dan kuliner malam yang menggoda.

Jika berkunjung pada akhir pekan, Anda bisa menikmati pertunjukan air mancur dengan lampu LED yang mempesona, membuat suasana semakin romantis.

Banten menyuguhkan berbagai pilihan destinasi wisata yang beragam, dari pantai yang memukau hingga situs sejarah yang kaya akan nilai budaya. Setiap tempat memiliki pesonanya tersendiri, memberikan pengalaman liburan yang tak terlupakan.

Bagi Anda yang mencari liburan dengan berbagai macam aktivitas mulai dari eksplorasi alam hingga belajar tentang budaya lokal, Banten adalah destinasi yang tepat untuk dikunjungi.